Tips Cara Menjual Foto Traveling
Tips Cara Menjual Foto Traveling
Saya sudah berulangkali pengin share Tips Cara Menjual Foto Traveling sejak lama, tapi baru teringat lagi sekarang setelah di-tag oleh salah satu admin komunitas Liburan Murah pak Simon Setiawan yang sudah berhasil menjual fotonya di situs IstockPhoto. Saya sendiri bukan seorang fotografer full time, hanya moto “ala kadar”nya sambil jalan sewaktu traveling. Kamera yang saya gunakan juga bukan kamera kelas atas, hanya kelas menengah untuk ukuran kamera mirrorless. Tetapi so far saya sudah berhasil menjual foto di situs Istock & juga tulisan di majalah penerbangan.
Bagaimana caranya?
Tips Pertama: Cara Menjual Foto Traveling
Di awal hobi fotografi saya, paling cuman uplod foto traveling di Facebook. Tapi belakangan 2-3 tahun ini, saya mulai sering uplod di Flickr & Instagram. Pertanyaannya, repot nggak? Tentu saja tidak, karena saya hanya uplod di waktu senggang, tentunya saya pilih uplod foto yang tidak membutuhkan waktu lama & juga fun, seperti di Instagram. Untungnya lagi, di Instagram sudah tersedia fungsi share, jadi begitu kita uplod di Instagram, foto kita juga sudah ter-uplod di Facebook, Twitter & Flickr.
Dari postingan di Instagram / Flickr, salah satu foto saya berhasil masuk di majalah Garuda dan mendapatkan honor yang cukup lumayan.
Tips Kedua: Cara Menjual Foto Traveling
Tips kedua, daripada Anda (maaf) membuang waktu untuk uplod banyak foto traveling di Facebook, mungkin sudah waktunya mempertimbangkan untuk uplod foto di website jual foto, seperti Istock atau Shutterstock. Tips tentang foto seperti apa yang bisa lolos di-kurasi di website di atas, dapat dengan mudah Anda googling. Jadi lain kali apabila traveling, Anda tidak sembarangan mengambil foto, supaya bisa dijual nantinya, hehe..
List website MicroStock untuk menjual foto yang cukup terkenal:
Setelah kapanhari ikut kelas workshop Cara Menjual Foto Traveling, kelihatannya saya akan mencoba peruntungan dengan memasukkan lebih banyak ke ShutterStock foto saja, karena nama ShutterStock yang kelihatannya lebih dikenal. Sementara sudah ada beberapa foto, dan akan terus bertambah. Silahkan bila teman-teman mau daftar, bisa coba lihat akun saya & langsung daftar melalui link berikut ini:
Daftar ShutterStock
Tips Ketiga: Cara Menjual Foto Traveling
Nah, tips ketiga ini mungkin untuk Anda yang sudah menekuni bidang fotografi, dan mau lebih rutin menjual foto-foto travelingnya yah. Apabila Anda sudah lebih serius, sudah waktunya mempertimbangkan untuk mempunyai blog atau website, yang akan menampilkan portfolio Anda. Dibarengi dengan Facebook Page yang dibuat khusus untuk blog atau website Anda.
Sebagai blogger @SurabayaRek yang menulis tentang wisata kota Surabaya, di bulan Juni-Juli 2017 tulisan & sebagian foto saya tentang Surabaya diterbitkan di majalah penerbangan Garuda.
Sementara itu saja beberapa tips cara menjual foto traveling dari saya. Semoga teman-teman bisa berlibur murah, dan lebih murah lagi apabila berhasil menjual foto-foto selama traveling, hehe.. Mungkin tips saya masih terkesan simpel, karena sampai dengan sekarang saya juga masih terus belajaran sebagai fotografer newbie yang baru berhasil menjual sebagian kecil foto-fotonya. Tapi semoga tips ini dapat membantu teman-teman lainnya untuk mendapatkan penghasilan tambahan pada waktu traveling.
Silahkan bisa memberikan komentar apabila ada tambahan tips cara menjual foto traveling, atau mungkin ada yang mau ditanyakan. Kalo tips ini bisa membantu Anda, silahkan follow Instagram saya di @archtravelfood yah, hehe.. 🙂